Pengantar

Apa itu Akasianapedia? kita ambil dari 3 kata, yaitu:

IMPA (ikatan mahasiswa pecinta alam) Akasia yang berdomisili di Fakultas Hukum-Universitas Jember, Jawa Timur.

Indiana Jones atau Indy adalah seorang petualang fiktif agen OSS, tentara, profesor arkeologi, dan protagonis utama, muncul pertama kali di film tahun 1981 yaitu Raiders of the Lost Ark.

Ensiklopedia (/énsiklopédia/) adalah sejumlah tulisan yang berisi penjelasan yang menyimpan informasi secara komprehensif dan cepat dipahami serta dimengerti.


gambar

Idea ini sebetulnya cuma sekedar majalah, poster dan komik – soalnya kebanyakan orang mesti jenuh dengan artikel/tulisan panjang, bahkan kalangan ilmiah sekali pun.

Mata, perasaan dan pikiran juga butuh makanan segar dan sehat plus rekreasi – nah, dalam maksud inilah kita bikin sesuatu yang simpel aja, sekedar catatan ringan untuk semua umur dan kalangan.

Meskipun sebetulnya visi kita adalah outdoor sports (olahraga alam bebas) dan wacana alam serta wawasan lingkungan yang berkarakter, tapi kita sendiri butuh sebuah diorama dengan konsep ringan yang bikin sudut garis bibir kita melengkung ke atas (senyum: red).

Udah terbeban hidup kita dengan info kejahatan, pelanggaran dan penyimpangan sosial – tapi bukan berarti kami hasut cuci-tangan dan diam diri atau ngalihkan perhatian melainkan sekedar ngajak kilas-balik kepada suatu romantisme lingkungan dan hidup.

Supaya kita tetep punya pandangan bahwa kita nggak hidup sendirian dan kita semua berhubungan untuk saling melengkapi, ngelepas semua atribut dan dasi - sahaja.


Satu aja pertanyaan kita: “apakah Bumi kita ini selalu sehat?”


Nggak perlu dijawab lah ya, nanti malah bikin nyali kita ciut dan sebal.


Oh iya, ide-nya juga dari warung kopi tempat nongkrong dan jajan buat ngganjel perut sambil ngalor-ngidul mbuka wacana obrolan bebas demi idea orisinal ngisi otak dan konsep kegiatan ke depan.


Terima kasih, wasalam.


wait for our merchandise as product souvenirs.

Begitu Begitu Saja Sebenarnya

Rutinitas didalam Impa Akasia adalah kewajiban didalam proses keorganisasian, rutinitas tersebut adalah kegiatan kepanitiaan, kegiatan kepengurusan, kegiatan alam bebas.

Tata aturan didalam Impa Akasia merupakan dasar hukum bagi etika sebagai seorang organisatoris, oleh karenanya perlu dipahami, diyakini dan dilakukan dengan unsur kesadaran.

Hal yang mendasar diluar rutinitas dan tata aturan adalah rasa yang timbulnya karena media rutinitas dan dengan dasar aturan yang telah dibuat, diperbaharui sesuai perkembangan pemikiran para pelaku sejarah pada masa ke masa hingga saat ini.

Rasa timbul karena terbiasa bukan karena pandangan pertama, karena pandangan pertama hanyalah tipuan nafsu semata yang bersemayam dalam hati setiap manusia.

Kepentingan rasa merupakan kepentingan untuk mewujudkan sikap toleransi, peduli, dan mau melakukan sesuatu tanpa imbalan jasa, dan yang timbul adanya suatu balas jasa.

Berjalannya proses untuk menimbulkan rasa harus tetap selalu didampingi oleh kedewasaan berpikir, sifat dasar yang baik sebelum berbenturan rasa dengan individu lainnya.

Jiwa loyal dan profesional adalah nilai-nilai yang sangat penting untuk menjaga nilai rasa yang akan terbentuk didalam setiap hati anggota

Untuk menumbuhkan dan memperkuat jiwa loyal dan profesional maka harus kembali kepada tujuan awal mengapa, bagaimana dan untuk apa, seseorang bisa masuk dan menjadi anggota.


Tidaklah pantas bila kita merasa loyal dan profesional tanpa belajar bagaimana tujuan awal dibentuk dan berjalan seiring perubahan

pemikiran para pelaku sejarah yang ada, Karena yang timbul pemikiran sok dan lebih merasa tahu yang sebenarnya tidak tahu.


Loyal dan profesional secara persaudaraan tidaklah bisa diukur atau dirasakan hanya dengan logika saja, arti sesungguhnya adalah tindakan yang secara riil dilakukan dengan rasa tanpa meminta lebih yaitu ikhlas.

Satu Tekad, Satu Nafas, Satu Tujuan
AKASIA

Pecinta Alam Di Mata Kasar Orang "Asing"

Berlatar Belakang Pecinta Alam

Pandangan inilah yang dipandang di mata orang "asing" berbeda, sebelum menginjak jauh soal perspektif yang dirasa keliru ini. sejenak kita tengok dulu landasan pengertian dari dua kata yang tersusun dalam kata "PECINTA ALAM".
Pertama, kata "CINTA" menurut KBBI mengandung arti (1) suka sekali; sayang benar (2) kasih sekali; terpikat (3) ingin sekali; berharap sekali; rindu (4) kalau susah hati (khawatir); risau.
Sedangkan Alam menurut KBBI mengandung arti (1) segala yg ada di langit dan di bumi (spt bumi, bintang, kekuatan): -- sekeliling; (2) lingkungan kehidupan: -- akhirat; (3) segala sesuatu yg termasuk dl satu lingkungan (golongan dsb) dan dianggap sbg satu keutuhan: -- pikiran; -- tumbuh-tumbuhan; (4) segala daya (gaya, kekuatan, dsb) yg menyebabkan terjadinya dan seakan-akan mengatur segala sesuatu yg ada di dunia ini: hukum --; ilmu --; (5) yg bukan buatan manusia: karet --; (6) dunia: -- semesta; syah --; (7) kerajaan; daerah; negeri.
 Ya, inilah yang terurai dalam perumusan dalam KBBI yang sering digunakan untuk orang dalam mengartikan sebuah kata sekaligus menjadi pijakan. Namun perlu diwaspadai bahwa interpretasi seseorang sangat beranekaragam dalam menafsirkan suatu hal. Menurut pikiran saya yang logis dan simple ini "CINTA" berarti suatu yang dirasa oleh hati dan akal kita memiliki sinkronisasi kesukaan, kepedulian, dan rasa ingin merawatnya. "ALAM" memiliki arti bahwa segala sesuatu yang terkandung di atas langit serta di dalam dan permukaan bumi baik berupa benda bergerak/tidak bergerak, benda hidup/mati, benda yang tersembunyi (tidak dapat dinalarkan oleh akal dan pikiran) maupun "person" atau manusia.

Sembari perihal diatas, mari kembali ke ranah perspektif diatas bahwa banyak orang berargumentasi tanpa didasari pemikiran dan analogi yang benar, "PECINTA ALAM" adalah seseorang yang dengan rasa dan hatinya serta akalnya mencintai dan menjaga kelestaria fungsi lingkungan hidup. Seiring dengan hal ini, hal yang menjadi suatu kesimpulan seseorang adalah suatu label bahwa mereka adalah "PECINTA ALAM", dimana banyak kesalahan pula yang dilakukan dalam mengotori alam, perlu digaris bawahi bahwasanya "PECINTA ALAM"  sebenarnya bukan seseorang yang notabennya diwadahi organisasi yang mengatasnamakan "PECNTA ALAM" siapa saja bisa mengklaim dirinya hal itu. Namun perlu dicatat bahwa pandangan negatif dan sepihak ini perlu diluruskan karena setiap orang bisa saja tanpa disadari atau sadar mereka yang mengaku bukan dalam kelompok ini juga membuat kesalahan dalam mengotori alam.
PERLU KAH PANDANGAN INI TERUS BERKEMBANG ? perlu atau tidak dijawab merefleksikan diri sangat berarti dalam mengartikan sudut pandang yang salah ini.

air

air itu...
bening
dan
istiqamah.

free sex

makes fun of love


it is not

- premarital sex -


if you can't get married

having sex doesn't make you an adult



is this a choice? or choose this?




(but it could make you a baby)


maybe you have a healthy body for sex fantasy,
but ashamed to not have a healthy mind,
all you can do is just think twice,
but never think right.


Nuclear

healthy nuclear


creatures warning:
whatever the form,



it still a bomb,



it will not help,



it will threaten.

sebetulnya mekanisme pertahanan tubuh manusia dapat melindungi diri dari kerusakan sel akibat radiasi maupun paparan zat kimia berbahaya lainnya.

Namun radiasi pada jumlah tertentu tidak bisa ditolerir oleh tubuh.

Proses ionisasi pada sel-sel tubuh karena proses radiasi dapat merusak sel-sel dan organ tubuh yang menimbulkan berbagai manifestasi.


but do not worry, it won't kill you,





just change you, into something else.

the warning is dedicated by human being.

threatened

7th THREATENED

Nama Komodo diberikan oleh bangsa Belanda kepada pulau di sisi selatan Provinsi Nusa Tenggara Timur ini, di awali pada tahun 1910. Saat itu Letnan Steyn van Hens Broek ingin membuktikan kebenaran adanya hewan besar menyerupai naga di pulau itu berdasarkan laporan pasukan Belanda. Seekor Komodo kemudian dibunuh untuk dikirim ke Museum and Botanical Garden di Bogor sebagai bahan penelitian.

Direktur Museum Zoologi di Bogor yaitu Peter A. Ouwens, mempublikasikan kajiannya tentang Komodo di tahun 1912. Dialah yang menyarankan agar diberi nama ”Varanus komodoensis”, sebagai pengganti julukan Komodo Dragon (Naga Komodo). Baru pada tahun 1915 pemerintah Belanda menetapkan Pulau Komodo sebagai wilayah konservasi.

Diperkirakan marga Veranus yang merupakan spesies Komodo sudah ada sejak sekitar 40 juta tahun silam di Asia. Di samping proses reproduksi yang normal, terdapat beberapa contoh kasus komodo betina menghasilkan anak tanpa kehadiran pejantan (partenogenesis), inilah yang kemungkinan membuat mereka tetap dapat bertahan dari kepunahan.



surviving
journey
can not
be count
by hours.



we're just creatures or creations, nothing to wonder about.



every inch of prehistoric life story written in our blood and man should understand that GOD nurse us on this land.

the eager filled the weather, mans psywar getting clearer,
have your eyes and minds open, extinction threat occurs in human.


(dari beragam sumber)

mountain

Setiap jalur hanya mengarah
ke tujuan yang tetap tak bergerak.
Mendaki gunung hanya sekedar pembuktian
bahwa itu gunung.
Dari puncaknya,
Anda tidak dapat melihat gunung.


(Any road followed precisely to its end leads precisely nowhere.
Climb the mountain just a little bit to test that it's a mountain.
From the top of the mountain, you cannot see the mountain)


(sumber: Muad'Dib)
 

Kontributor

sahabat Akasiana yang mau share ilmu pengetahuan, info, materi, arsip, dokumentasi, gambar dan idea untuk ngobrolin pengalaman dan interaksi.

Alih Bahasa

Diberdayakan oleh Blogger.